SEKILAS TENTANG BAHSA PEMROGRAMAN
PASCAL DAN C SEBAGAI BAHASA PEMROGRAMAN PARADIGMA IMPERATIF
Bahasa pemrograrnan
Pascal dan C merupakan bahasa
pemrograman yang
menggunakan paradigraa
pemrograman terstruktur atau prosedural dan
sering juga disebut
imperative paradigm. Maksud dari terstruktur di sini adalah kode program ditulis
dari atas ke
bawah
tanpa mengelompokkan program menjadi blok-blok tertentu (kontrol eksekusi program yang
terstruktur).
Misalkan kita akan melakukan proses mengupas
apel, kentang, dan melon, maka
dalam pemrograman
terstruktur atau prosedural
maka dalam satu waktu, dengan menggunakan
pisau yang sarna akan dikupas apel terlebih dahulu.
Gambar
2 ilustrasi
Pemrograman
Prosedural
Bahasa pemrograman Pascal memiliki lebihan lebih
Bahasa
pemrograman Pascal memiliki kelebihan lebih terstruktur dan
membedakan blok-blok
pendeklarasian komponen pemrograman. Pascal
membedakan pendeklarasian tipe, variabel, dan -penulisan
kode program.
Pascal memiliki
keunggulan untuk dipelajari oleh pemula karena memiliki
struktur yang jelas.
Di samping itu bahasa pemrograman Pascal tidak case sensitive yang berarti tidak membedakan
huruf besar dan
huruf kecil
jadi ketika mengetikkan writeln dengan
WriTeLn maka compiler tidak membedakan dalam mengartikan
perintah writeln
jadi akan
sangat memudahkan
bagi pemula yang belum
fasih mengetik.
Kelemahan dari bahasa Pascal
adalah bahwa Pascal tidak merniliki bahasa pemrograman
lain yang saat ini
sering digunakan dimana cara menuliskan kodenya mirip dengan bahasa Pascal.
Bahasa
pemrograman lain yang cara penulisan kode programnya mirip
dengan Pascal misalnya Eiffel dan Smalltalk, tapi kedua bahasa pemrograman ini sudah sangat jarang digunakan pada jaman sekarang.
Bahasa
C memang dibuat guna memenuhi
keperluan industri. Bahasa
pemrograman C memiliki kelebihan memiliki bahasa pemrograman
lain yang cara menuliskan kode programnya mirip dengan bahasa C yang masih banyak digunakan saat ini, Misalnya bahasa pemrograman
Java, PHP, C# sehingga jika mempelajari
bahasa C akan
lebih mudah untuk beradaptasi
dengan cara
berpikir dan penulisan kode
program pada bahasa pemrograman Java, PHP,
C# jadi jika belajar memprogram dengan bahasa
C maka dapat dikatakan juga sekaligus mempelajari bahasa pemrograman Java, PHP,
C#. Bahasa C bersifat case sensitive yang
membedakan huruf besar dan
huruf kecil.
Jika
menuliskan printf dan Printf
pada bahasa C maka compiler C akan menganggap kedua tulisan itu berbeda makna.
Hal ini dapat melatih kita untuk lebih teliti dalam mengetikkan kode program'.
Apapun bahasa pemrograman yang digunakan tidak menjadi
masalah, tapi harus dipastikan bahwa
konsep dan logika algoritma dimengerti dengan baik
agar dapat membuat kode program yang rapi dan terstruktur dengan
baik apa pun bahasa pemrograman yang digunakan.
|
Beda Programmer yang belajar dengan konsep dan tidak adalah pada
kerapian struktur program yang dibuat. Kerapian struktur program sangat
menentukan kemudahan dalam
mengembangkan program lebih lanjut.
Beda Programmer aktif dan pasif adalah programmer pasif hanya bias mengambil atau membaca program orang
lain untuk digunakan tanpa dapat membuatnya sendiri dengan kasus yang berbeda
sedangkan programmer aktif adalah programmer yang mampu membuat program
dengan logikanya apapu kasus yang harus diselesaikan.
|
Post a Comment